 |
| Foto : Kondisi rumah warga yang tertimpah tanah longsor. (dok/ist/kiriman warga) |
Batam, JejakSiber.com - Cuaca ekstrim melanda Kota Batam, selama 4 hari berturut-turut diguyur hujan secara merata. Akibatnya, beberapa titik lokasi mengalami banjir bahkan tanah longsor.
Beredar informasi, beberapa rumah warga di Tiban Koperasi, Kelurahan Tiban, Kecamatan Sekupang tertimbun tanah longsor.
"Inalilahi wa inalilahirojiun....
Telah terjadi tanah Longsong diperkirakan pada pukul 24.30 wib (dini hari) yang mengakibatkan tertimbunnya beberapa rumah di Tiban Koperasi Blok. S. Kelurahan Tiban Tiban - Sekupang. Longsor diakibat intensitas hujan yang tinggi.
Petugas beserta warga sampai saat ini masih melakukan evakuasi.
Mohon Doa, Semoga korban segera dapat ditemukan & dievakuasi," demikian informasi yang beredar yang diterima redaksi media ini, Senin (13/1/25) pagi.
Dari informasi yang diterima media ini, ada 4 korban jiwa dari peristiwa tanah longsor tersebut, dan 2 korban telah berhasil di evakuasi.
Saat dikonfirmasi media ini terkait informasi yang beredar, Kapolsek Sekupang, Kompol Benhur Gultom, S.E., M.M. membenarkan adanya peristiwa naas yang dialami oleh warga Sekupang itu.
Namun hingga berita ini diterbitkan, belum diketahui secara pasti berapa total kerugian yang dialami warga dan jumlah korban jiwa dari peristiwa tersebut.
Sebelumnya, Forecaster Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Hang Nadim Kota Batam, Ibnu Susilo menghimbau warga agar tetap waspada khususnya yang berada di pinggiran pantai.
Sesuai dengan prediksi BMKG Kota Batam, hujan deras sedang dan ringan masih akan terjadi hingga malam hari, sehingga diperkirakan untuk kondisi cuaca di batam masih berpotensi diguyur hujan hingga malam hari.
"Kelembaban awan saat ini berada di angka 24-29 derajat celsius. Sementara kecepatan udara 11-26 kilometer per jam. Warga agar selalu waspada banjir rob, selain itu kondisi ombak juga cukup tinggi," kata Susilo, dikutip dari batam.tribunnews.com, Senin (13/1/25). (Js)
Editor : Red
