Header Ads Widget

Jadi Narasumber MLC, Muryadi Aguspriawan : "Uji Calon Pemimpin Kota Batam di Ruang Akademis"

Foto : Muryadi Aguspriawan. (dok/ist/Jul)

Batam, JejakSiber.com - Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Riau Kepulauan (Unrika) Batam, Muryadi Aguspriawan menjadi narasumber pada program Mata Lokal Corner (MLC) dengan tema “Pilkada Batam, Anak Muda Bersuara” bertempat di Studio 1 Tribun Batam, Komp. MCP Industrial Park, Batu Ampar, Kamis (25/7/24).

Program ini hadir dengan konsep talk show dan diskusi antar narasumber dengan tema pembahasan berupa isu politik, ekonomi dan sosial masyarakat.

Hadir dalam kegiatan tersebut sebagai Narasumber, Anwar Anas yang merupakan Politisi Muda Gerindra, Devo Satria Ichwaldi selaku Wakil Ketua Tim Amsakar Achmad, Ridho Advan Dedzky yang merupakan Sekretaris Karang Taruna Kota Batam, Respati Hadinata selaku Presiden Mahasiswa Polibatam, dan Muryadi Aguspriawan selaku Ketua BEM UNRIKA.

Ketua BEM Unrika cukup mengapresiasi kegiatan-kegiatan positif yang di lakukan oleh tribun Batam, "Khususnya Mata Lokal Corner ini, diharapkan bisa lebih sering  mengundang anak muda ataupun mahasiswa untuk berbicara dari perspektif mahasiswa dan pemuda," kata Muryadi kepada awak media ini.

Selain itu, dalam dialog nya sebagai narasumber, Muryadi mengatakan soal isu kotak kosong yang di giring oleh media dan dijadikan konsumsi publik, seolah olah membuat partai politik di Batam menjadi kehilangan kepercayaan dalam mengusungkan kader terbaiknya untuk di pertarungkan dalam pilkada Batam 2024 mendatang.

Muryadi menjelaskan, sebagai mahasiswa, BEM UNRIKA akan mendorong agar tidak terjadinya kotak kosong dikarenakan akan mempengaruhi legitimasi kepemimpinan yang akan datang.

"Kami berharap dinamika yang diciptakan di pilkada ini oleh partai-partai politik bisa dirasakan oleh masyarakat luas khususnya di Kota Batam, dalam hal ini memberikan pendidikan politik yang baik sesuai dengan perintah undang-undang," tegas Muryadi.

Lebih lanjut, Muryadi berharap agar pertontonkan dengan pertarungan politik secara sehat dan mahasiswa harus lebih aktif dalam melihat peta politik di Kota Batam, karena akan berdampak langsung kepada masyarakat.

"Disisi lain kami membuka ruang kepada kandidat yang akan maju di pilkada Batam 2024 untuk diuji gagasan diruang akademis dan membedah visi maupun misi dari kandidat untuk membangun Kota Batam kedepannya," ujar Muryadi. (Jul)

Editor : Js