Foto : Ratih Chermena Isabella, Gadis Asal Dusun Terpencil di Purbalingga Akhirnya Wisuda S1 di STEBI Global Mulia. (dok/ist) |
Bekasi, JejakSiber.com - Pada tahun 2018 silam, Coach Addie berkunjung ke SMKN1 Kaligondang Purbalingga, Jawa Tengah dalam Program Seminar "Bekerja, Melanjutkan Studi, Wirausaha Menikah Sakinah Mawaddah Warahmah (BMW MEWAH)". Program seminar itu disiapkan untuk Siswa Kelas 12 SMA/SMK di Indonesia.
Saat mengisi seminar, seorang gadis mungil dengan adab yang sangat tinggi dan cerdas, dengan lantang bertanya. Gadis itu satu-satunya siswa yang berani bertanya pada kala itu.
Coach Addie melihat bahwa anak itu punya potensi hebat, punya bakat jadi wanita luar biasa nantinya, diketahui gadis mungil itu bernama Ratih Chermena.
Waktu itu Coach Addie mengajak Ratih ke Cikarang untuk kuliah di STEBI Global Mulia dan dijanjikan bisa sambil bekerja di Kawasan Industri, "Insya Allah kuliah tidak akan membebani orang tua," kata Coach Addie.
Kemudian, pada Agustus 2019, setelah sekian lama tidak berkomunikasi dengan Ratih, tiba-tiba Coach Addie mendapat pesan chattingan dari Ratih, "Aku masuk STEBI Global Mulia Coach, sesuai arahan Coach," tulis Ratih dalam pesan singkatnya.
Lalu, Coach Addie menjawab, "Masyaa Allah Ratih, sayangnya Coach Addie tidak lagi HRD Hitachi, Coach pindah Ke Jakarta jadi Manager HRD PT United Family Food sejak Maret 2019, artinya Coach tidak mengajar di kelasmu, tapi tetap fokus yaa, karena godaan orang kuliah itu besar, ya dari tetangga, teman, saudara dll, dan jangan berpacaran," ujar Coach Addie dalam pesan WhatsApp nya.
Membimbing Ratih melalui chat WhatsApp saja. Tahun 2000 sebelum pandemi covid-19, Coach Addie mendapat undangan dari Ratih dan kawan-kawan nya di HMI untuk mengisi diskusi HMI karena memang Coach Addie dulunya merupakan alumni HMI 1998-2001.
Setelah itu, Coach full di Bandung dan hanya sesekali mendengar kabar dari Ratih, kecuali hanya melihat perjuangannya mempertahankan kuliah dengan menjadi marketing di salah satu Perusahaan yang bergerak di bidang jaringan.
Coach Addie, mengibaratkan Ratih ibarat emas, "Kalau memang emas, ditempatkan dimana pun dia akan tetap emas, Ratih menjadi Ketua Umum KOHATI HMI. Gadis mungil, lincah dan kritis itu akhirnya menjadi seseorang seiring usianya bertambah," ujar Coach Addie kepada redaksi media ini, Sabtu (28/10/23).
Ratih, yang menurut Coach Addie adalah bibit unggul dari salah satu dusun terpencil di Purbalingga itu akhirnya di Wisuda, tepatnya Oktober 2023. Semua itu berkat dari kekuatan bertahan dari gempuran agar tidak gagal kuliah dan tidak ingin kuliah dengan membebani orang tua.
"Ya, Ratih Chermena Isabella dari Dusun terpencil Kabupaten Purbalingga itu kini menyandang gelar sarjana, dia didampingi orang tuanya di Hotel Holiday Inn Cikarang, Bekasi dalam acara wisuda nya," pungkasnya.
"Semoga Allah SWT memberkahi keilmuan, kemampuan dan ketabahan dalam berproses. Ingin kuliah di STEBI Global Mulia? Yuk, berkabar dengan Coach Addie di nomor WhatsApp 081513629467," tutup Coach Addie sembari menyebutkan nomor WhatsApp pribadinya. (Red)
Editor : Js