Sorong, JejakSiber.com - Ketua Klasis GKI Kota Sorong, Pdt. Isak Samuel Kwatolo, S.Teol. mengungkapkan bahwa Pdt. Jeane Fonataba Haurissa, S.Th., M.Si. memberikan harta besar bagi jemaat.
Ungkapan dari Pdt. Isak Samuel Kwatolo itu disampaikan nya saat peluncuran buku yang berjudul "Aku Suka Menuturkan" bertempat di Rylich Panorama Hotel, Kampung Baru, Kota Sorong, Papua Barat, Kamis (1/9/22).
Keseluruhan isi dari sebuah buku tersebut ditulis oleh Pdt. Jeane Fonataba Haurissa yang diketahui selaku Ketua Jemaat Harian di GKI Syaloom Klademak Kota Sorong dengan 50 kumpulan kotbah yang terkandung didalamnya.
Peluncuran buku oleh Ketua Klasis GKI Kota Sorong itu turut dihadiri oleh penjabat Walikota Sorong, George Yarangga, A.Pi., M.M., Wakil Ketua DPRD Provinsi Papua Barat, Jongky R. Fonataba, S.E., M.M. dan badan pengurus Klasis serta para Pendeta dan majelis se - Klasis GKI Sorong.
Didepan ratusan hamba Tuhan, Pendeta maupun majelis jemaat penatua dan syamas se - Klasis Kota dan Kabupaten Sorong, dalam sambutannya, Ketua Klasis GKI Kota Sorong itu mengatakan, bahwa Pendeta Jeane Haurissa adalah salah satu wanita hebat.
"Ditengah tengah kesibukannya selaku Pendeta, talenta yang dimilikinya tidak hanya bisa ber-kotbah di setiap pelayanan pelayanan ibadah, melainkan juga pengarang yang hebat dan telah ditunjukkannya melalui tulisan tulisan inspiratif 50 judul kotbah dengan judul cover yang tertulis "Aku Suka Menuturkan" ini," kata Pendeta Isak Samuel.
Lebih lanjut, Isak Samuel menjelaskan, buku yang berjudul "Aku Suka Menuturkan" itu merupakan terbitan kedua setelah Pendeta Jeane Haurissa sebelumnya berhasil menulis 50 kumpulan kotbah dengan judul "Berakar dan Bertumbuh Dalam Firmannya"
Dihadapan ratusan undangan, Ketua Klasis GKI Kota Sorong itu juga mengatakan, dari tulisan 50 kumpulan kotbah episode pertama dan kedua yang sudah di louncing telah beredar di Indonesia umumnya, di Tanah Papua khususnya, "Ini pertanda bahwa Pdt. Jeane Haurissa memberikan harta yang sangat besar dan tidak habis habisnya bagi warga masyarakat Papua," pungkasnya.
"Ini pemberian harta besar yang sangat berharga dengan 100 kumpulan kotbah hasil tulisan Pendeta Jeane Haurissa untuk dipelajari, termasuk menolong saya selaku Ketua Klasis, menolong Pendeta, para majelis penatua dan syamas di dalam mempersiapkan kotbah yang baik teratur dan mudah dipahami jemaat," ujar Ketua Klasis GKI Kota Sorong itu.
Disisi lain, satu hal yang membanggakan lagi, kata Isak Samuel Kwatolo, Jeane Fonataba Haurissa baru pernah Pendeta selaku Ketua jemaat harian telah membangun rumah kostor yang permanen, "Saat ini telah dihuni oleh Kostor Gereja Syaloom Klademak, bapak Luther Kalami, juga upaya pembangunan rumah pastoral GKI Syaloom Kkademak yang nilai bangunannya tidak sedikit yaitu miliaran rupiah," tutup Isak Samuel dengan wajah kagum.
Sementara itu, Pendeta Jeane Fonaraba Haurissa dalam keterangannya mengatakan, "Saya akan terus konsisten menulis dan menghasilkan tulisan lain lagi pada episode berikut," ucapnya kepada media ini. (Jos)
Editor : Js