 |
| Foto : Kapolda Kepri Irjen Pol Aris Budiman saat memotong tumpeng HUT Polda Kepri Ke-17 tahun 2022. (dok/hum) |
Batam, JejakSiber.com - Kepala Kepolisian Daerah Kepulauan Riau, Irjen Pol Aris Budiman memimpin langsung pelaksanaan upacara dalam rangka memperingati HUT Polda Kepri Ke-17 Tahun 2022, upacara tersebut dilaksanakan di lapangan Apel Polda Kepri, Senin (7/3/22).
Pada kesempatan tersebut, turut hadir Wakapolda Kepri, Irwasda Polda Kepri, Pejabat Utama Polda Kepri, personil Polda Kepri, dan ASN Polda Kepri.
Dalam amanatnya, Kapolda Kepri menyampaikan, "Puji Syukur Kepada Allah SWT, pada hari ini kita dapat melaksanakan upacara dalam rangka memperingati HUT Polda Kepri yang Ke-17," ucap Aris Budiman.
Kapolda Kepri juga menuturkan, ada tiga hal yang dapat dimaknai dalam peringatan hari ulang tahun Polda Kepri tahun ini, yaitu ;
"Pertama, jadikan sebagai momen untuk intropeksi dan evaluasi mengajak seluruh keluarga besar Polda Kepri, mulai dari Polda, Polres sampai dengan Polsek, untuk merenungkan kembali apakah kita telah mendapatkan tempat di hati masyarakat, dan apakah kehadiran kita sudah menjawab berbagai persoalan kamtibmas," jelas Aris.
"Kedua, jadikan sebagai momen untuk mengenang sejarah panjang berdirinya Polda ini, catatan sejarah tersebut menegaskan bahwa negara hadir untuk memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat," pungkasnya.
"Ketiga, dapat kita maknai sebagai peringatan untuk terus merapatkan barisan, jangan lengah sedikitpun dalam menjaga keamanan, ketertiban masyarakat, dan penegakan hukum serta jangan pernah lengah dalam memberikan perlindungan, memberikan pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat dengan sebaik-baiknya," tegas Jenderal Polisi berpangkat bintang dua itu.
Lebih lanjut Kapolda Kepri juga menyampaikan arahan khusus dari Presiden Jokowi yang ditujukan kepada keluarga besar TNI-POLRI pada saat Rapim tanggal 1 Maret 2022 lalu, yang harus dilaksanakan oleh seluruh Anggota Polri, antara lain ;
"Polri harus menjadi contoh dan pelopor disiplin Nasional. Tidak ada sistim demokrasi di Polri dalam urusan disiplin Nasional, Anggota dan pimpinan tidak boleh ada berbeda dalam urusan disiplin, harus sama dari atas sampai ke bawah," ujar Kapolda Kepri.
"Disiplin bukan saja hanya di kantor tetapi sampai ke rumah, Ibu-ibu tidak boleh undang penceramah sendiri, apalagi penceramah radikal. Perbincangan Polri dan keluarga didalam group-group Wa tidak boleh bertentangan dengan pemerintah (sebagai alat negara, tugas Polri adalah mendukung dan mengawal seluruh kebijakan pemerintah)," ucapnya.
Di akhir amanatnya, Kapolda Kepri mengucapkan Dirgahayu Polda Kepri yang Ke-17, "Selamat bertugas dan teruslah memberikan pengabdian terbaik kepada masyarakat, bangsa dan negara, semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa mempermudah kita dalam menjalankan amanah ini," tutup Kapolda Kepri. (Js/hum)
Editor : Red
