Batam, jejaksiber.com - Sosok Syamsul Bahri Nasution yang akrab dipanggil Syamsul Paloh adalah seorang Tokoh Organisatoris yang banyak berkecimpung di dunia Organisasi, bahkan ia pernah menjabat di beberapa Organisasi Kepemudaan (OKP), Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), yakni Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI-Polri (FKPPI), Generasi Muda Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong Royong (GM KOSGORO) dan Komunitas Sosial lainnya.
Selain itu, Syamsul Paloh juga diketahui sebagai penggiat sosial dan Pendiri LSM Badan Anti Korupsi Independen (BAKIN), bahkan hingga saat ini, ia juga masih aktif menjabat sebagai Ketua Gerakan Nasional Anti Narkotika (GRANAT) Provinsi Kepri, serta CEO salah satu Perusahaan, yaitu PT. Pala Guna Group.
Tokoh yang dibesarkan di Kota Medan ini, adalah keturunan seorang pejuang angkatan tahun 1945, anak dari prajurit TNI AD Alm. Ibrahim Paloh Nasution dan dilahirkan oleh seorang Ibu Boru Tobing nomor 17 dari Saitnihuta, Tarutung, Taput.
Diketahui juga, bahwa yang melahirkan Ibu kandung dari Syamsul Paloh adalah Boru Panggabean yang berasal dari Lumban Siagian, Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara.
Selama menjalani masa pendidikan, dari jenjang Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), bahkan hingga Perguruan Tinggi, Syamsul Paloh menyelesaikannya di Kota Medan, Sumut.
Hal itu yang menjadi tolak ukur bagi Syamsul Bahri Nasution yang saat ini berdomisili di Kota Batam itu berniat merangkul Warga Batam maupun Kepri asal Sumut untuk membesarkan, membenahi, dan melakukan perubahan positif demi kemajuan sebuah wadah Perkumpulan atau Paguyuban Sumatera Utara.
Adapun wadah yang dimaksud yaitu Ikatan Keluarga Besar Sumatera Utara (IKABSU) yang sudah memiliki nama besar di wilayah Kota Batam, bahkan di Provinsi Kepulauan Riau agar kedepannya lebih baik, lebih maju dan bermartabat.
Foto : Rombongan Syamsul Paloh bersama para Tokoh asal Sumut saat mendapat jamuan makan malam dari Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi di Rumah Dinas Gubsu, Rabu (29/9/21) lalu. (dok) |
Kemudian, Syamsul Paloh mengajak warga Sumut yang ada dalam wadah IKABSU untuk bersama-sama mendukung kebijakan Pemerintah Kota Batam dalam program pembangunan maupun tatanan sosial yang lebih baik.
"Saya akan mengajak tokoh-tokoh Sumatera Utara yang ada di Kota Batam maupun Kepri yang dari kalangan Pengusaha, Intelektual, Praktisi, Akademisi dan Profesional bisa bersama-sama mewujudkan program perencanaan IKABSU," tegas Syamsul Paloh, Rabu (6/10/21).
Ketua GRANAT Kepri itu memaparkan bahwa ada 11 (sebelas) etnis atau suku bangsa di Sumatera Utara, yang terdiri dari 33 Kabupaten/Kota dan jumlah penduduknya mencapai 14,8 juta jiwa, sebagian warganya berada di Kota Batam, Provinsi Kepri dengan populasi kedua terbesar.
Kepada media ini, Pendiri LSM BAKIN itu menyampaikan bahwa kedepannya ia berkomitmen akan melakukan dan mengimplementasikan pembangunan Rumah Godang, Asrama Mahasiswa asal Sumut di Kepri serta program sosial lainnya.
"Semua ini harus di koordinasikan kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, demi kepentingan kesejahteraan warga Sumut yang berada di Perantauan," ucap CEO PT. Pala Guna Group itu. (Red)